Dinamika Pendidikan Islam Multikultural Perspektif Lembaga Pendidikan Muhammadiyah

Artamin Hairit

Abstract

Abstrak : Dakwah multikultural sebagai suatu pendekatan dan strategi dakwah dalam konsep aktualisasi ajaran Islam di tengah dinamika kebudayaan dan perubahan sosial dalam suatu masyarakat, dijalankan secara bertahap sesuai dengan kondisi empirik yang diarahkan untuk menumbuh kembangkan kehidupan Islami sesuai dengan paham Muhammadiyah. Tujuan konseptual artikel ini untuk mengungkap dinamika pendidikan Islam multikultural perspektif lembaga pendidikan Muhammadiyah. Metode penulisan kualitatif dengan pendekatan historiografi untuk mengungkap sejarah kultural, praktik-praktik kultural dan penjelasan teks-teks kultural lembaga pendidikan Muhammadiya. Temuan penelitian konseptual pendidikan Islam multikultural ini adalah terungkapnya dinamika lembaga Muhammdiyah yang bercorak Islam moderat  dilihat dari nilai-nilai sikap yang ditanamkan kepada kader, siswa dan mahasiswa pada tiap lembaga pendidikan yang di kelolanya. Nilai-nilai multikultural di semaikan melalui mata pelajaran al-Islam dan Ke- Muhammadiyahan sebagai ciri khas pendidikan Muhammadiyah, yang berbeda dengan lembaga pendidikan lainnya. Karena mata pelajaran ini menjadi ciri khas, maka ia menjadi “identitas objektif” yang diterima publik di luar Muhammadiyah. Dalam konteks ini, ada lima identitas objektif sebagai elaborasi dari al-Islam dan Ke- Muhammadiyahan ke dalam sistem pendidikan Muhammadiyah, yakni; 1) menumbuhkan cara berfikir tajdîd/inovatif, 2) memiliki kemampuan antisipatif, 3) mengembangkan sikap pluralistik, 4) memupuk watak mandiri, dan 5) mengambil langkah moderat.

 

Abstract : Dynamics of Multicultural Islamic Education The Perspective Of Muhammadiyah Education Institution. Multicultural da'wah as an approach and strategy of da'wah in the concept of actualizing Islamic teachings amid cultural dynamics and social change in a society is carried out gradually by empirical conditions directed at developing and developing Islamic life Muhammadiyah concept. The conceptual objective is to reveal the dynamics of multicultural Islamic education from the perspective of Muhammadiyah educational institutions. A qualitative method with a historiographical approach to show cultural history, cultural practices, and explanation of cultural texts of Muhammadiyah educational institutions. This multicultural Islamic education conceptual study's findings reveal the dynamics of Muhammadiyah institutions with moderate Islamic characteristics seen from the attitude values instilled in cadres, students at each educational institution they manage. Multicultural values are transmitted through al-Islam and Muhammadiyah as a characteristic of Muhammadiyah education, which is different from other educational institutions. Because this subject has become a distinctive feature, it has become an "objective identity" accepted by the public outside Muhammadiyah. In this context, there are five objective identities as an elaboration of al-Islam and Muhammadiyahan into the Muhammadiyah education system, namely; 1) fostering a tajdîd / innovative way of thinking, 2) having anticipatory abilities, 3) developing a pluralistic attitude, 4) promoting an independent character, and 5) taking reasonable steps.

 

Kata Kunci: Lembaga Muhammadiyah, Pendidikan Islam Multikultural, Moderat

 

 

Full Text:

PDF

References

Daftar Pustaka

Ali, Muhammad., Reinvensi Pendidikan Muhammadiyah (Jakarta: Al-Wasat Publishing House, 2010.

-------, “Moderate Islam Movement in Contemporary Indonesia” dalam Rizal Sukma dan Clara Joewono (eds.), Islamic Thoughts and Movements in Contemporary Indonesia, Jakarta: Center for Strategic and International Studies, 2007.

Anwar, Rosihan.,“ Dakwah Seluler Muhammadiyah dalam Menghadapi Era Globalisasi”, Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2008.

Chamamah, Siti. Soeratno, et. al, Muhammadiyah sebagai Gerakan Seni dan Budaya : Suatu Warisan Intelektual yang Terlupakan, Yogyakarta : Pustaka Pelajar, 2009.

Gunawan, Asep., Artikulasi Islam Kultural : Dari Tahapan Moral ke Periode Sejarah, Jakarta : PT Raja Grafindo Persada, 2004.

Lampiran VI Keputusan Muktamar Muhammadiyah Ke-46 tentang Revitalisasi Pendidikan Muhammadiyah, sebagaimana dimuat dalam Tanfidz Keputusan Muktamar Satu Abad Muhammadiyah: Muktamar Muhammadiyah Ke-45 Yogyakarta: Pusat Pimpinan Muhammadiyah, 2010.

Tanfidz Keputusan Muktamar Satu Abad Muhammadiyah: Muktamar Muhammadiyah Ke-45 Yogyakarta: Pusat Pimpinan Muhammadiyah, 2010.

Munir, Abdul. Mulkhan, Pemikiran Kyai Haji Ahmad Dahlan dan Muhammadiyah dalam Perspektif Perubahan Sosial, Jakarta : Bumi Aksara, 1990.

Nashir, Haedar., Memahami Ideologi Muhammadiyah, Yogyakarta: Suara Muhammadiyah, 2015

Rais, Amien., Syafi’i Ma’arif, dkk, Dinamika Pemikiran Islam dan Muhammadiyah ( Alamanak Muhammadiyah tahun 1997 M / 1417 – 1418 H ), Yogyakarta : Pustaka Pelajar Offset, 1996 .

Suharto, Toto., Filsafat Pendidikan Islam: Menguatkan Epistemologi Islam dalam Pendidikan, Yogyakarta: Ar-Ruzz Media, 2014.

Su’ud, Abu., Islamologi, Jakarta: Rineka Cipta, 2003.

Tafsir, “Simpang Jalan-Simpang Jalan Muhammadiyah”, Maarif, Vol. 4, No. 2: 2009.

http://www.muhammadiyah.or.id/id/17-content-188-det-profil-muhammadiyah-.html diakses pada tanggal 07 april 2018

Refbacks

  • There are currently no refbacks.