DAMPAK PHYSICAL DISTANCING TERHADAP KEMAMPUAN SOSIAL PEMUDA
Abstract
ABSTRACT
This research aims to study the impact of physical distancing on the youth's social abilities. This research using a qualitative approach by observation, interviews, and documentation to data collects. This study involved those who participated in youth organizations (PMRD) in Sindulang Satu Lingkungan I Village, Tuminting District, Manado City. The results show that the physical distancing on the youth's social abilities is that they do not get obstacles to communicating and educating the public regarding Covid-19 by utilizing social media. In terms of social interaction, there is still a lack of youth interest in participating in youth organizations (PRMD), whether there is physical distancing or not. Regarding youth socialization (PRMD), it has an active role in minimizing the spread of Covid-19 by distributing free masks to the public and collaborating with the Ansor Youth to spray disinfectant liquid in the Darussalam Sindulang I Mosque environment.
Keywords: Impact, Physical Distancing, Covid-19, Social Ability, Youth.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak physical distancing terhadap kemampuan sosial pemuda. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan melakukan observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian ini melibatkan pemuda yang ikut serta dalam organisasi kepemudaan (PMRD) di Kelurahan Sindulang Satu Lingkungan I Kecamatan Tuminting Kota Manado. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa physical distancing tidak menghalangi kemampuan sosial pemuda di Kelurahan Sindulang Satu Lingkungan I Kecamatan Tuminting Kota Manado untuk berkomunikasi dan mengedukasi masyarakat terkait Covid-19 dengan memanfaatkan media sosial. Dalam hal interaksi sosial masih kurangnya minat pemuda untuk ikut serta dalam organisasi kepemudaan (PRMD) baik ada atau tidaknya pemberlakuan physical distancing. Terkait dengan sosialisasi pemuda (PRMD) sangat berperan aktif dalam meminimalisir penyebaran Covid-19 dengan membagikan masker gratis kepada masyarakat dan bekerjasama dengan Pemuda Ansor untuk penyemprotan cairan desinfektan di lingkungan Masjid Darussalam Sindulang I.
Kata Kunci: Dampak, Physical Distancing, Covid-19, Kemampuan Sosial, Pemuda.Full Text:
PDFReferences
Ahmad, A. (2007). Psikologi Sosial. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Ahmad, A. (1998) Psikologi Sosial. Jakarta: Gramedia.
Dudung, A. (1995). Interaksi sosial-keagamaan PP. Wahid Hasyim dan Masyarakat Desa Condong Catur, Depok, Sleman, Jurnal Penelitian Agama, Vol. Januari-April.
Daradjat, Z. (1976). Ilmu Jiwa Agama. Jakarta: Bulan Bintang.
Effendy, O. U. (1989). Kamus Komunikasi. Bandung: Mandar Maju.
Nasrullah. (1995). Media sosial: Perspektif komunikasi, budaya dan sosioteknologi. Simbiosa Rekatama Media
Supratiknya, A. (1995). Komunikasi Antar Pribadi. Yogyakarta: Penerbit Kanisius.
Syaefullah, U. (2012) Psikologi Perkembangan dan Pendidikan. Bandung: Pustaka Setia.
Susanto, A. S. (1979). Pengantar Sosiologi dan Perubahan Sosial. Bandung: Bina Cipta.
Zainuddin, A. Rahma. (1993). Komunikasi Politik Indonesia:barat, Islam dan Pancasila, sebuah Pendekatan Teoritis, dalam Maswadi Rauf dan Mappa Nasrun (ed), Indonesia dan Komunikasi Politik. Jakarta: AIPI dan Gramedia Pustakan Utama.
www.covid.go.id
www.aladokter.com
www.kompas.com
DOI: http://dx.doi.org/10.30984/jiva.v1i2.1394
Article Metrics
Abstract view : 1623 timesPDF - 2207 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
JIVA: Journal of Behaviour and Mental Health
Program Studi Psikologi Islam
Institut Agama Islam Negeri Manado
Jl. Dr. S.H. Sarundajang, Kawasan Ringroad I, Malendeng Manado Kode Pos 95128, Sulawesi Utara, Indonesia.
All publication by Jurnal JIVA' are licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.