Persaingan Penjualan Pakaian di Pasar Youtefa dengan Super Market/Mall dan Pertokoan di Abepura Kota Jayapura

Gazali Husin Renngiwur, Muhamad Yusuf, Talabudin Umkabu, Rachmad Surya Muhandy, Zulihi Zulihi

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan penjualan pakaian yang dilakukan pedagang pakaian di pasar Youtefa Abepura dan untuk mengetahui kebijakan pemerintah Kota Jayapura tentang libur dihari Minggu diperuntukkan bagi pedagang. Menggunakan metode kualitatif dengan paradigma fenomenologi sosial. Hasil penelitian: Pedagang pakaian di Pasar Youtefa kurang melakukan trobosan dalam melakukan perdagangan, melalui pemanfaatan jaringan internet untuk penjualan juga efek dari banjir tahunan menyebabkan kerugian besar bagi pedagang. Selain itu, peningkatan pelayanan yang dilakukan oleh pemerintah Kota Jayapura yang berkaitan dengan lingkup pelayananmasih belum cukup baik yang dalam hal ini berupa kenyamanan serta akses untuk mendapatkan pelayanan. Selain itu ketersediaan sarana pendukung pasar, fleksibilitas, penanganan permintaan khusus bagi pedagang juga masih dirasa sangat kurang. Perbedaan waktu operasional pada hari biasa untuk pedagang swalayan yang lebih lama 3 jam dibanding dengan pedagang di pasar membuat para konsumen lebih memilih untuk berbelanja di swalayan. Sedangkan jam operasional untuk pedagang di swalayan di hari Minggu memiliki waktu yang agak lama yaitu yaitu kurang lebih 4 jam dibandingkan dengan pedagang di pasar Youtefa Abepura. Selain itu, masyarakat kebanyakan enggan berbelanja di pasar ketika siang hari karena factor cuaca, mereka lebih memilih berbelanja pakaian di Mall/supermarket dengan fasilitas penyejuk udara yang menimbulkan kenyamanan dalam berbelanja.


Keywords


Pedagang Pakaian; Pasar; Swalayan; Persaingan

Full Text:

PDF

References


Andre, Gunder, Frank. (1984). Sosiologi Pembangunan dan Keterbelakangan Sosiologi. Jakarta: Pustaka Pulsar.

Andriani. (2001). Pengantar Perpajakan. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Darsana, Ida, Bagus., & Made, Guna, Juliarta. (2016). Analisis Efektivitas Revitalisasi Pasar Tradisional dan Dampaknya Terhadap Pengelolaan Pasar, Jumlah Pengunjung dan Pendapatan Pedagang. Jurnal EP Unud. 5(1). 138-166

Gaspersz, Vincent. (1997). Indonesia, Manajemen Kualitas; Penerapan Konsep-konsep Kualitas Dalam Manajemen Bisnis Total. Jakarta: Gramedia.

Istifhama, Lia. (2017). Strategi Bertahan Dan Modal Sosial Pedagang Pasar Tradisional Swasta Dalam Perspektif Ekonomi Islam,” At-Taradhi: Jurnal Studi Ekonomi, 8(1) 32-42. http://dx.doi.org/10.18592/at-taradhi.v8i1.1492

Jones, Charles. O. & David, Carr, Baird. (1991). Pengantar Kebijakan Publik (Public Policy) Jakarta: Rajawali.

Mangeswuri, Dewi, Restu., & Purwanto, Niken, Paraminta. (2010). Revitalisasi Pasar Tradisional di Indonesia. Jurnal Ekonomi & Kebijakan Publik. 1(2), 313-336. https://doi.org/10.22212/jekp.v1i2.96

Mardiasmo. (2002). Perpajakan. Yogyakarta: Andi Offset.

Masyhuri, Mahmudah., & Supri, Wahyudi, Utomo. (2017). Analisis Dampak Keberadaan Pasar Modern Terhadap Pasar Tradisional Sleko Di Kota Madiun. Assets: Jurnal Akuntansi dan Pendidikan, 6(1), 59–72. http://doi.org/10.25173/jap.v6i1.1293

Rohman, Abd., & Larasati, Dewi, Citra. (2023). Revitalisasi Pasar Rakyat Sebagai Upaya Menjaga Eksistensi Pasar Tradisional. Anterior Jurnal, 22(2), 69-75. Retrieved from: https://journal. umpr.ac.id/index.php/anterior/article/view/4597

Sampara, Lukman. (2000). Manajemen Kualitas Pelayanan. Jakarta: STIA Lan Press.

Suparmoko, M. (2003). Keuangan Negara, Dalam Teori dan Praktek. Edisi 5. Yogyakarta: BPFE.

Thania, BM., Sahar, K., Braniati, PE., & Hantono, D. (2020). Tanggapan Masyarakat Terhadap Keberadaan Pasar Kaget Rawasari di Jakarta Pusat. Jurnal Linears, 3(1). 26-31. https://doi.org/10.26618/j-liners.v3i1.3179

Turner, Bryan S., (2012). Teori Sosiologi dari Klasik sampai Postmodern. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Undang-Undang Nomor : 21 Tahun 2001 taentang Otonomi Khusus Bagi Provinsi Papua

Undang-Undang Nomor. 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah

Undang-Undang nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah

Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah

Wahyudi, Rohmat. (2019). Strategi Pengembangan Pasar Tradisional Dalam Meningkatkan Kepuasan Pelanggan. Jurnal Pengembangan Wiraswasta, 21(1). 37–52. http://dx.doi.org/10.33370/jpw.v21i1.292

Wibowati, Januar, Ida. (2020). Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Pada PT. Muarakati Baru Satu Palembang. Jurnal Manajemen, 8(2). 15-31. https://doi.org/10.36546/jm.v8i2.348

Wibowo, B. Junianto. (2009). Strategi Pemasaran Pedagang Mikro Pasar Tradisional Dalam Mengantisipasi Persaingan Dengan Pasar Modern (Studi Kasus Pada Sejumlah Pedagang Mikro Di Pasar Bulu dan Pasar Peterongan). Majalah Ilmiah. 8(3). 69-74. http://dx.doi.org/10.26623/slsi.v8i3.1956

Yusuf, Muhamad., Sahudi. S., & Muhandy, S.R. (2021). Komersialisasi Lahan Pertanian Di Koya Barat Dan Koya Timur, Kota Jayapura. Jurnal AGRISEP Kajian Masalah Sosial Ekonomi Pertanian dan Agribisnis, 20(1), 157–178. https://doi.org/10.31186/jagrisep.20.1.157-178

Yusuf, Muhamad., Bugis, Andi., Iribaram, Suparto., & Pratiwi, Dyan. (2020). The Rise of Children Dropping Out of School in Raja Ampat. AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan, 12(2), 270–287. https://doi.org/10.35445/alishlah.v12i2.225




DOI: http://dx.doi.org/10.30984/ajiel.v3i2.2648

Article Metrics

Abstract view : 472 times
PDF - 144 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

 

Rumah Jurnal IAIN Manado

Jl. Dr. S.H. Sarundajang, Kawasan Ringroad I, Malendeng Manado Kode Pos 95128, Sulawesi Utara, Indonesia.

 


All publication by Al-'Aqdu: Journal of Islamic Economics Law is licensed under a
Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Al-'Aqdu: Journal of Islamic Economics Law, ISSN 2807-7830 (Cetak), ISSN 2807-7342 (Online)