REAKTUALISASI DAKWAH WALI SONGO: GERAK DAKWAH KH SAID AQIL SIROJ DALAM MENEBAR ISLAM RAḤMATAL LIL ĀLAMIN

Lufaefi Lufaefi

Abstract


Abstract. Dakwah in the modern era, not a bit actualized by the ways of force, even up to spread hatred and rudeness. The hoax issues were made into a spear to 'legalize' the da'wah which he regarded as a very noble teaching. Because the meaning of such da'wah, as a result Islam is often blamed as a religion of terrorism. In the other, there is also a group of people who are afraid of Islam (Islamophobia). This is where the need to reconstruct da'wah models that seem radical. KH. Said Aqil Siroj, a national religious figure who now occupies the chair position of the Chairman of PBNU, has a distinctive model and movement of da'wah as actualized by Wali Songo when spreading Islam. The re-actualization of Wali Songo's teachings is echoed by KH. Said Aqil Siroj through persuasive approach, not force, keep the traditions, persistence of da'wah and reconstruct the meaning of Ahlussunah Wal Jama'ah as social values. Such a form of dakwah proved to have a devastating effect on the growth of Islamic values rahmatal lil 'alamin.

Keywords: Wali Songo, KH. Said Aqil Siroj, Peace Da'wah, Islam Rahmatal Lil 'Alamin

Abstrak. Dakwah di era modern sekarang, tidak sedikit diaktualisasikan dengan cara-cara memaksa, bahkan sampai dengan menebar kebencian dan kekasaran. Isu-isu hoax dijadikan tombak untuk ‘melegalkan’ dakwah yang dianggapnya sebagai ajaran yang sangat mulia. Karena pemaknaan dakwah yang demikian, akibatnya Islam sering dituding sebagai agama terorisme. Selain itu, muncul juga sekelompok orang yang takut akan Islam (Islamophobia). Di sinilah perlunya merekontruksi model-model dakwah yang terkesan radikal. KH. Said Aqil Siroj, tokoh agama Nasional yang kini menduduki kursi jabatan Ketua Umum PBNU, memiliki model dan gerak dakwah yang khas sebagaimana diaktualisasikan oleh Wali Songo ketika menyebarkan agama Islam. Reaktualisasi ajaran Wali Songo digemakan kembali oleh KH. Said Aqil Siroj melalui pendekatan persuasif, tidak memaksa, menjaga tradisi-budaya, kegigihan berdakwah dan merekonstruksi pemaknaan Ahlussunah Wal Jama’ah sebagai nilai-nilai sosial. Wujud dakwah demikian terbukti memberi efek dahsyat terhadap tumbuhnya nilai-nilai Islam rahmatal lil ‘alamin.

Kata Kunci: Wali Songo, KH. Said Aqil Siroj, Dakwah Perdamaian, Islam Rahmatal Lil ‘Alamin.


Full Text:

PDF

References


Bisri, Musthofa. Koridor: Renungan A. Musthofa Bisri, Jakarta: Kompas, 2010.

Burhanuddin, Jajat. Ulama dan Kekuasaan: Pergumulan Elite Politik Muslim dalam Sejarah Indonesia. Jakarta: Noura Book, 2012.

Chodim, Ahmad. Sunan Kalijaga, Jakarta: Serambi, 2013.

Efendi, Djohan. Merayakan Kebebasan Beragama: Bunga Rampai Merayakan 70 Tahun Djohan Efendi. Jakarta: ICPR & Kompas, 2011.

Erdianto, Kristian. Ini Tanggapan PBNU Terkait Pidato Bupati Lampung yang Dinilai Lecehkan Said Aqil Siroj, lampung.tribun.com. 2018.

Febriando, Doni. Kembali Menjadi Manusia. Jakarta: Elexmedia Komputindo, 2014.

Hafidhuddin, Didin. Dakwah Aktual. Depok: Gema Insani, 1998.

Hamid, Abu Hamid. Syaikh Yusuf Makasar: Seorang Ulama, Sufi dan Pejuang. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 1994.

Hatri, Anton. Said Aqil Tokoh Muslim Berpengaruh di Dunia. Media Indonesia, 2018.

Ibad, Muhammad Nurul. Perjalanan dan Ajaran Gus Meik. Yogyakarta: Lkis, 2017.

Ilyas, Mukhlisuddin. Aceh dan Romantisme Politik. Yogyakarta: Dianda Primamitra Media, 2008.

Idris, Niza. Keteguhan Hati KH Said Aqil Siradj Ketika Badai Fitnah Menerpa, dalam www.muslimmoderat.2018.

Kisswara, Adi Sucipto. Said Aqil Siroj: Islam Menjaga Keutuhan Negara, Nasionalisme Bagian dari Iman, http://kompas.id, diakses pada 13 Maret 2017.

Maryanto, Daniel Agus. Masjid Agung Demak. Jakarta: Grasindo, 2003.

Misrawi, Zuhairi. Madinah: Kota Suci, Piagam Madinah dan Teladan Muhammad Saw. Jakarta: Kompas, 2009.

Mulyati, Sri. Tasawuf Nusantara: Rangkaian Mutiara Sufi Terkemuka. Jakarta: Penerbit Kencana, 2017.

Naharong, Abdul Musi. Teologi Kekerasan: Pandangan Jihad Abdul Salam Faraj dan Imam Samudra, jurnal Teologi Paramadina, Vol. XVI, No. 1, Tahun. 2010.

Nur, Muhammad. Menyemai Kreator Peradaban. Jakarta: Penerbit Zaman, 2013.

Purwadi. Jejak Para Wali dan Ziarah Spiritual. Jakarta: Kompas, 2006.

Rajafi, Ahmad. Nalar Hukum Keluarga Islam di Indonesia, Yogyakarta: Istana Publishing, 2015.

Siroj, Said Aqil. Islam Kebangsaan: Fiqh Kebangsaan Kaum Santri. Jakarta: Fatma Press, 1999.

Siroj, Said Aqil. Tasawuf sebagai Kritik Sosial: Mengedepankan Islam sebagai Inspirasi Bukan Aspirasi. Bandung: Mizan Pustaka, 2006.

Tjandrasasmita, Uka. Arkeologi Islam Nusantara. Jakarta: Gramedia, 2009.

Umam, Fawaizul. Kala Beragama Tak Lagi Merdeka. Jakarta: Gramedia, 2013.

Waskito, AM. Mendamaikan Ahlussunah wal Jamaah. Jakarta: Pustaka al-Kautsar, 2012.




DOI: http://dx.doi.org/10.30984/ajip.v3i1.635

Article Metrics

Abstract view : 2906 times
PDF - 3323 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Aqlam: Journal of Islam and Plurality

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Rumah Jurnal IAIN Manado

Jl. Dr. S.H. Sarundajang, Kawasan Ringroad I, Malendeng Manado Kode Pos 95128, Sulawesi Utara, Indonesia.

 

Creative Commons License
All publication by AQLAM: Journal of Islam and Plurality are licensed under a
Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.