Quran in Everyday Life: Resepsi Al-Quran Masyarakat Congaban Bangkakalan Madura
Abstract
Artikel ini bertujuan untuk memotret bagaimana resepsi komunitas muslim di pondok pesantren Congaban terhadap kehadiran al-Quran. Congaban termasuk salah satu pondok pesantren yang kental dengan nuansa dan citarasa al-Quran. Di sana, al-Quran hidup dan menyatu dalam kehidupan sehari-hari masyarakatnya. Kajian ini termasuk penelitian living Quran, menggunakan metode kualitatif dan pendekatan fenomenologi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, tipologi resepsi masyarakat pesantren Congaban terhadap al-Quran dapat dipetakan menjadi tiga; 1) pecinta yang membuktikan cintanya dengan cara terus menerus membaca dan menghafal al-Quran; 2) pecinta yang menyatakan cintanya secara estetis, baik melalui seni membaca al-Quran (irama) dan seni menulis al-Quran (kaligrafi); 3) pecinta yang mengekspresikan cintanya dengan mengungkap keistimewaan (fadhilah) dan pesan moral al-Quran. Ketiga tipologi tersebut pada gilirannya membentuk atau menciptakan praktik dan tradisi tertentu, di antaranya adalah tradisi tahfidz al-Quran, pengajian tafsir al-Quran (Jalalain), kaligrafi al-Quran dan Khatmil Quran. Makna dan ekspektasi masyarakat pondok pesantren Congaban dalam meresepsi kehadiran al-Quran cukup beragam, yang dapat diamati dari perspektif kultural, teologis, prikologis, dan filosofis. Makna dan ekspektasi yang muncul dari sekian bentuk resepsi terhadap al-Quran tersebut adalah sebagai sebuah kewajiban menjaga dan memuliakan al-Quran, dalam rangka beribadah, ekspresi cinta, bentuk ketaatan, mendatangkan rezeki, ngalap berkah dan lain-lain.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abshor, M. U. (2019). Resepsi Al-Qur?an Masyarakat Gemawang Mlati Yogyakarta. Qof, 3(1), 52?53.
Al Ayubi, S. (2022). Living Quran: Tabaruk Tradition in The Practice of The Book of Nurul Burhan at Nahdlatul Ulum Islamic Boarding School. Al Qalam, 39(1), 25?39.
Annisa, F. (2012). Harmoni dalam Keragaman (Konstruksi Perdamaian dalam Relasi Islam-Katolik-Sunda Wiwitan di Kali Minggir dan Nagaraherang Kabupaten Tasikmalaya). Dinamika Penanganan Gerakan Keagamaan, 101.
Atabik, A. (2014). The Living Qur?an: Potret Budaya Tahfiz al-Qur?an di Nusantara. Jurnal Penelitian, 8(1), 161?178.
Dewi, S. K. (2017). Fungsi Performatif dan Informatif Living Hadis dalam Perspektif Sosiologi Reflektif. Jurnal Living Hadis, 2(2), 179?207.
Dozan, W., & Rahman, S. (2021). The Living Quran: Tradisi Free Lunch Setelah Shalat Jumat di Masjid Jogokariyan Yogyakarta. REVELATIA: Jurnal Ilmu Al-Qur?an Dan Tafsir, 2(2), 194?205.
Esack, F. (2002). The Qur?an: a Short Introduction. Oneworld.
Farhan, A. (2017). Living Al-Qur?an sebagai Metode Alternatif dalam Studi Al-Qur?an. El-Afkar: Jurnal Pemikiran Keislaman Dan Tafsir Hadis, 6(2), 87?97.
Fatah, A. F. (2020). Living Qur?an: Tradisi Wirid Al-Ma?tsūrāt di Smait Abu Bakar Boarding School Kulon Progo. Jurnal At-Tibyan: Jurnal Ilmu Alqur?an Dan Tafsir, 5(1), 1?19.
Fathurrosyid, F. (2015). Tipologi Ideologi Resepsi Al Quran Di Kalangan Masyarakat Sumenep Madura. EL HARAKAH Jurnal Budaya Islam, 17(2), 218?239.
Hall, S. (1997). The spectacle of ?he other?. Representation: cultural representations and signifying practices. Sage publications.
Hasbillah, A. ?Ubaydi. (2019). Ilmu Living qur?an-hadis. Tangerang: Yayasan Wakaf Darus-Sunnah.
Huda, N., & Albadriyah, A. S. (2020). Living Quran: Resepsi Al-Qur?an Di Pondok Pesantren Al-Husna Desa Sidorejo Pamotan Rembang. Al-Munqidz: Jurnal Kajian Keislaman, 8(3), 358?376.
Istiqomah, P., & Noorhidayati, S. (2021). Living Qur?an terhadap Halaqah Tahdiz Al-Qur?an di Pondok Pesantren Al-Mizan Muhammadiyah Lamongan. Diya Al-Afkar: Jurnal Studi Al-Quran Dan Al-Hadis, 9(01), 95?109.
Junaedi, D. (2013). Memahami Teks, Melahirkan Konteks: Menelisik Interpretasi Ideologis Jamaah Tabligh. Quran and Hadith Studies, 2(1), 1.
Junaedi, D. (2015). Living Qur?an: Sebuah Pendekatan Baru dalam Kajian Al-Qur?an (Studi Kasus di Pondok Pesantren As-Siroj Al-Hasan Desa Kalimukti Kec. Pabedilan Kab. Cirebon). Quran and Hadith Studies, 4(2), 169.
LPIT. (2020). Kilau Mutiara dari Ujung Timur Bangkalan: Biografi KH. Ilyas Khotib. Yasmi.
Maghfiroh, E. (2019). Khataman Sebagai Upaya Santri dalam Melestarikan Al-Qur?an. Hermeneutik: Jurnal Ilmu Al-Qur?an Dan Tafsir, 11(1), 109?127.
Mahtubah, H. (2020). Resepsi Masyarakat Madura Terhadap QS. AL-Ikhlas dalam Tradisi Kompolan Sabellesen. Nun: Jurnal Studi Alquran Dan Tafsir Di Nusantara, 6(2), 241?267.
Moleong, L. J. (2021). Metodologi penelitian kualitatif. PT Remaja Rosdakarya.
Mustaqim, A. (2017). Metode Penelitian Al-Quran dan Tafsir. cet. ke-3. Idea Press Yogyakarta.
Nurfuadah, H. (2017). Living Quran: Resepsi Komunitas Muslim Pada Alquran (Studi Kasus di Pondok Pesantren at-Tarbiyyatul Wathoniyyah Desa Mertapada Kulon, Kec. Astatana Japura, Kab. Cirebon). Diya Al-Afkar: Jurnal Studi Al-Quran Dan Al-Hadis, 5(01), 125?139.
Nurgiantoro, B. (2018). Transformasi unsur pewayangan dalam fiksi Indonesia. UGM PRESS.
Rahima, A. (2017). Literature Reception (a Conceptual Overview). Jurnal Ilmiah Dikdaya, 6(1), 1?16.
Rakhman, I. A. (2019). Studi Living Qur?an dalam Tradisi Kliwonan Santri PP. Attauhidiyyah Syekh Armia bin Kurdi Tegal. Madaniyah, 9(1), 22?40.
Ramdhani, Fawaidur. (2021). ?Semarak Ramadhan: Resepsi Khatmil Quran Santri dan Alumni Putri Congaban.? Tafsiralquran.id, diakses pada 30/04.
Rusmana, D. (2015). Metode Penelitian Al-Qur?an dan Tafsir. Pustaka Setia.
Salafudin, A. B. (2021). Studi Living Qur?an: Tradisi Pembacaan Surat Al-Waqi?ah di Pondok Pesantren Darul-Falah Tulungagung. Al-Dzikra: Jurnal Studi Ilmu Al-Qur?an Dan Al-Hadits, 15(1), 111?138.
Segar, D. K., & Wati, E. A. F. (2022). The Living Qur?an: Makna Mujahadah di Pondok Pesantren ISC Aswaja Lintang Songo Piyungan Bantul Yogyakarta. REVELATIA Jurnal Ilmu Al-Quran Dan Tafsir, 3(1), 18?30.
Shobahah, L. (2017). Praktik Pembacaan Yasin Fadilah di Masyarakat Perspektif Living Qur?an dan Analisis Perubahan Sosial (Studi Kasus di Majelis Taklim Al-Muthmainnah Desa Lemahabang Kulon, Kec. Lemahabang, Kab. Cirebon). Diya Al-Afkar: Jurnal Studi Al-Quran Dan Al-Hadis, 5(02), 315?338.
Sirojuddin, D. (2022). Seni Kaligrafi Islam. Amzah.
Zainuddin, A., & Hikmah, F. (2019). Tradisi Yasinan (Kajian Living Qur?an Di Ponpes Ngalah Pasuruan). Mafhum, 4(1), 9?26.
Zaman, A. R. B. (2019). Resepsi Al-Qur?an di Pondok Pesantren Al-Hidayah Karangsuci Purwokerto. MAGHZA: Jurnal Ilmu Al-Qur?an Dan Tafsir, 4(1), 15?31.
Zhang, J. (2013). Translator?s Horizon of Expectations and the Inevitability of Retranslation of Literary Works. Theory & Practice in Language Studies, 3(8).
DOI: http://dx.doi.org/10.30984/pp.v26i2.2120
Article Metrics
Abstract view : 688 timesPDF - 595 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Potret Pemikiran
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Statistic Journal Potret
Rumah Jurnal Institut Agama Islam Negeri Manado
Jl. Dr. S.H. Sarundajang, Kawasan Ringroad I, Malendeng Manado Kode Pos 95128, Sulawesi Utara, Indonesia.
All publication by Potret Pemikiran are licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Potret Pemikiran, ISSN 1693-1874 (Print), ISSN 2528-0376 (Online)